cinta sejati kita adalah tuhan ..

Minggu, 01 Mei 2011

PENDAPATAN NASIONAL PEMICU KEMAKMURAN SUATU NEGARA ????

Pertumbuhan ekonomi suatu negara dapat diartikan sebagai suatu perkembangan kegiatan dalam perekonomian yang menyebabkan barang dan jasa yang diproduksikan dalam masyarakat bertambah. Dari suatu periode ke periode berikutnya kemampuan suatu negara dalam menghasilkan barang dan jasa akan meningkat. Meningkatnya kemampuan itu dikarenakan oleh faktor-faktor produksi yang selalu bertambah jumlah maupun kuantitasnya misalnya investasi akan menambah jumlah barang modal, teknologi selalu berkembang, dan tenaga kerjapun bertambah sebagai akibat dari perkembangan penduduk. Namun perkembangan kemampuan memproduksi barang dan jasa sebagai akibat dari pertambahan faktor-faktor produksi pada umumnya tidak selalu diikuti oleh pertambahan produksi barang dan jasa yang sama besarnya. Pertambahan potensial memproduksi kerap sekali lebih besar dari pertambahan produksi sebenarnya.

Pendapatan nasional potensial adalah tingkat pendapatan nasional yang dicapai apabila tenaga kerja sepenuhnya digunakan. Kekurangan pengeluaran agregat menyebabkan sebagian tenaga kerja menganggur. Data pendapatan nasional menggambarkan tingkat produksi negara yang dicapai dalam satu tahun tertentu dan perubahannya dari tahun ke tahun. Produk nasional atau pendapatan nasional merupakan istilah yang menerangkan tentang nilai barang-barang dan jasa-jasa yang diproduksikan suatu negara dalam satu tahun tertentu. Pertumbuhan perekonomian suatu negara dapat diukur dari jumlah pendapatan nasional suatu negara tersebut. Untuk menilai prestasi pertumbuhan ekonomi haruslah terlebih dahulu dihitung pendapatan nasional riil yaitu PNB (Produk Nasional Bruto) atau PDB (Produk Domestik Bruto) yang dihitung menurut harga-harga yang berlaku dalam tahun dasar. Nilai yang diperoleh dari perhitungna tersebut dinamakan PNB atau PDB menurut harga tetap yang berlaku dalam tahun dasar. Tingkat pertumbuhan suatu negara dapat dihitung dari pertambahan PNB atau PDB riil yang berlaku dari tahun ke tahun. Sedangkan tingkat pertambahan kemakmuran penduduk perlu dihitung pendapatan per kapita setia[p tahun. Walaupun tingkat pendapatan nasional suatu negara terus meningkat dan berada pada nilai yang tinggi belum tentu tingkat kemakmuran penduduknya ikut meningkat hal ini disebabkan karena tingkat jumlah penduduk yang semakin tinggi. Sesungguhnya tingkat kemakmuran suatu negara tidak hanya ditunjukan oleh suatu pendapatan nasional negara tersebut tetapi juga dalam hal-hal berikut :

1. Tingkat pengangguran.

Teknologi pun menggeser penggunaan tenaga kerja dalam suatu perusahaan. Kesuksesan perusahaan dalam menjual barang-barang dagangannya pun sangat mempengaruhi nasib para pekerja atau buruh. Terkadang produk lokal tidak mampu bersaing dengan produk luar negeri sehingga menyebabkan perusahaan menurunkan kuantitas produksinya dan meminimumkan biaya dengan cara pengurangan tenaga kerja.

2. Inflasi

Inflasi menimbulkan beberapa akibat buruk terhadap kesejahteraan masyarakat dalam perekonomian. Terkadang inflasi berlaku sebagai akibat ketidakstabilan politik dan ekonomi suatu negara. tetapi sering kali inflasi sebagai akibat permintaan masyarakat yang berlebihan, pertambahan penawaran uang yang berlebihan dan kenaikan dalam biaya produksi. Dalam mengatasi inflasi ini , diperlukan kebijakan pemerintah.

3. Neraca pembayaran dan kurs valuta asing

Krisis moneter pada tahun 1997-1999 yang dialami oleh negara indonesia dan negara-negara lain merupakan suatu pengalaman pahit yang menunjukkan bagaimana sektor luar negeri dapat menimbulkan efek buruk terhadap kegiatan ekonomi dalam negeri. Neraca pembayaran yang tidak kukuh akan mengurangi kemampuan suatu negara dalam menghadapi masalah pengaliran dana ke luar negeri yang melebihi dari keadaan yang biasanya berlaku. Oleh karena itu, cadangan mata uang asing akan merosot dan kurs mata uang asing meningkat. Hal ini akan menyebabkan biaya produksi meningkat tetapi daya beli riil masyarakat merosot.